Muttaqin: Masa Dibilang Gak Cocok Kalo Ada Yang Tanya Idris-Hafid?

DEBAR.COM.-DEPOK- Pendaftaran Pasangan (Paslon) Wali kota dan wakil Wali Kota Depok pada perhelatan Pilkada baru dilaksanakan pada tanggal, 16-18 Juni 2020. Namun gonjang ganjing prediksi Paslon Wali dan Wakil Wali Kota Depok sudah mulai terasa panasnya.

Seperti halnya ucapan salah satu calon legislative (Caleg) terpilih DPRD Kota Depok dari Fraksi PKS Khairullah Ahyari yang dengan lantang mengatakan kepada salah satu media lokal bahwa pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok untuk Pilkada tahun 2020 bakal ‘Cerai’ atau berjalan sendiri sendiri.

Hal tersebut membuat kubu Partai Gerindra Kota Depok yang diwakili Ketua Harian Jamaludin menimpalinya dengan tegas mengungkapkan, bahwa Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna sudah ‘siap pisah’ tidak berpasangan kembali dengan Wali Kota Depok KH. Mohammad Idris pada perhelatan Pilkada 2020.

“Setahu saya istilah jubir itu dari media, karena Khairullah mengiyakan ketika ditanya kecocokan pak Idris dan pak hafid. Masa mau dijawab gak cocok? Kan gak mungkin. Jadi Clear kan ?,” tutur Muttaqin Ketua BP3 (Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada), belum lama ini.

Muttaqin mengatakan, masih 10 bulan lagi, masih lama, jadi terlalu dini bagi partai-partai untuk memutuskan siapa yang ditetapkan sebagai Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok tahun 2020. Termasuk PKS.

“Dalam sejarahnya PKS juga baru memutuskan di injuri time, satu hari sebelum pendaftaran baru dideklarasikan. Jadi sekarang ini belum ada penetapan Paslon dari PKS,” bebernya.

Lebih lanjut dikatakannya, demikian juga dengan siapa PKS berkoalisi belum saatnya diputuskan sekarang. Walaupun PKS cukup suaranya untuk mencalonkan sendiri. “Kebersamaan itu lebih baik, kita akan tetap berusaha membangun koalisi dengan partai-partai lain,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, maka itu sebelum ada keputusan partai silahkan masing-masing bacalon cari panggung sendiri-sendiri. Karena secara objektif pengurus pusat juga akan mempertimbangkan faktor elektabilitas.

” Tapi perlu diingat, bagi para kandidat calon, jangan baperan,” pungakasnya. (AR/Debar)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button