Sekretaris PWI Jaya: Minta Pihak Polres Depok Usut Dugaan Acaman dan kriminalitas Terhadap Wartawan
DEBAR.COM.-DEPOK- Terjadi kembali tindak kriminalisasi dan pengancaman terhadap wartawan di Kota Depok, kali ini menimpa Rusdy Nurdiansyah wartawan Republika yang diduga dilakukan Andre Stevanus alias Glen mengaku sebagai aktivis relawan Jokowi dan lainnya.
Aksi pengancaman dilakukan saat hari ke dua lebaran di mana sejumlah warga di Jalan Raya Kalimantan, Depok Utara tengah melakukan halal bihalal atau berlebaran. Pelaku Glen menurut informasi usai meminum minuman keras tidak menerima ucapan lebaran dari korban dan mengajak duel.
“Rusdy harus masuk penjara. Kalau nggak gue tusuk diri gue atau gue tusuk dia,” ancam Glen yang disampaikan sejumlah rekan sejawat Rusdy Nurdiansyah, Toto, warga Jalan Raya Kalimantan, Depok Utara, Jumat (29/05/2020).
Tidak itu saja, tambah dia, Glen memang sudah beberapa kali mencari korban Rusdy Nurdiansyah wartawan Republika yang bertugas di Kota Depok dengan dalih dendam lama dan lainnya. Bahkan, pelaku mengancam bakal menusuk wartawan tersebut.
“Rusdy harus masuk penjara, kalau nggak gue tusuk diri gue atau gue tusuk dia,” ancam Glen, seperti disampaikan saksi mata.
Aksi duel tidak terjadi setelah sejumlah teman melerai, namun usai kejadian tersebut pelaku kemudian menghubungi Tardip Panggabean yang juga ketua PWI Depok dan mengaku pengacara untuk melaporkan ke pihak kepolisian di Polsek Beji terkait aksi pemukulan oleh Rusdy terhadap pelaku Glen.
Sementara itu, Rusdy Nurdiansyah mengakui bahwa Glen itu teman kecil di sekitar rumah, namun karena terprovokasi orang lain dirinya kemudian kalap dan mengajak duel serta melaporkan ke Polsek Beji melalui kuasa hukumnya Tardip Panggabean.
“Saya siap melaporkan balik terhadap oknum tersebut terkait pencemaran nama baik saya dan pengancaman dirinya,” kata Rusdy.
Sebelum kejadian dirinya bersama anaknya datang ke teman-temannya untuk berlebaran di lokasi ternyata ada Glen, dan saat disalami ternyata Glen tidak terima.
“Saya terprovokasi dan mengeplak bahu tapi dia tidak terima malah mengajak duel,” tuturnya yang kemudian dipisahkan teman lainnya.
Sementara itu, Sekretaris PWI Jaya Kesit B Handoyo meminta pihak Polres Depok untuk mengusut dugaan pengancaman dan kriminalitas terhadap wartawan yang dilakukan oknum preman Glen.
“Ini tidak bisa dibiarkan jika sedikit-sedikit wartawan diintimidasi jelas sudah kelewatan dan harus ditangani serius pihak kepolisian,” pungkasnya. (AR/Debar)