PP Serikat Nelayan NU Gandeng PPKHI Berikan Beasiswa 10 Ribu Beasiswa PKPA dan UPA
DEBAR.COM.-DEPOK- Pimpinan Pusat Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU) bekerja sama dengan Perkumpulan Pengacara dan Konsultan Hukum Indonesia (PPKHI) meluncurkan beasiswa untuk 10.000 ribu peserta. Yaitu Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) dan Ujian Profesi Advokat (UPA).
Hal tersebut diamini Ketua PP SNNU Doktor H. Rahman Hidayat selaku Ketua PP SNNU. Menurutnya, program beasiswa dilatarbelakangi dari keprihatinan atas maraknya ketidakadilan yang dialami para nelayan dan masyarakat pesisir. Selama ini nelayan dan masyarakat pesisir menjadi kelompok masyarakat yang paling termarjinalkan.
“Mereka tidak mampu membela diri dengan maksimal ketika dihadapkan oleh ketidakadilan pihak lain. Kami bertekad memperbaikinya dengan menyediakan beasiswa untuk saudara-saudara kita yang selama ini terpinggirkan,” kata H. Rahman Hidayat di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta yang dikirimkan melalui pesan elektronik.
Asdep Kemenkomarives ini menuturkan hadirnya beasiswa ini sebagai bentuk sumbangsih SNNU dan PPKHI untuk memperkuat literasi hukum masyarakat pesisir. Salah satu tujuannya agar lebih memahami regulasi dan mampu mempertahankan hak-hak mereka. Lanjut dikatakan, kita sadar bahwa para nelayan kita ini perlu memahami aturan sehingga dalam mencari nafkah di laut, mereka tidak melanggar regulasi. Selain itu program ini menjadi penting untuk meningkatkan kesadaran literasi hukum di masyarakat.
“Karena memahami hak dan kewajiban menjadi penting dalam kehidupan bernegara. Sekaligus mampu menjadi yang terdepan dalam membela hak-hak yang mereka dari perampasan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PPKHI Roberto Sihotang mengungkapkan dukungan dan kesiapannya dalam menjalankan program beasiswa ini. Menurutnya, PPKHI adalah organisasi advokat yang bertekad untuk selalu hadir untuk masyarakat kecil dalam memperjuangkan keadilan.
“Semangat PPKHI ini sejalan dengan semangat masyarakat Nahdliyin untuk menjadi yang terdepan dalam meperjuangkan keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. Kami merasa terhormat dapat memberi sumbangsih bagi negeri melalui program beasiswa ini. Silahkan bagi lulusan S1 Hukum untuk dapat memanfaatkan beasiswa ini seluas-luasnya, meski memang fokusnya bagi nelayan namun ini terbuka untuk masyarakat umum,” jelasnya.
Hal senada diungkapkan Wakil Ketua LBH SNNU dan Humas di PPKHI, Mila Ayu Dewata Sari alias Mila Cheah. Menurutnya beasiswa PKPA dan UPA oleh SNNU dan PPKHI ini adalah beasiswa yang diperuntukkan bagi seluruh masyarakat. Bagi yang memiliki gelara sarjana (S1) hukum dan berminat dapat melanjutkan karir. Yaitu menjadi advokat/pengacara/konsultan hukum dengan sertifikasi untuk dapat beracara di lembaga peradilan Indonesia.
“Program beasiswa PKPA dan UPA ini sepenuhnya gratis. Dengan persyaratan khusus berasal dari kampus yang terakreditasi dan berkomitmen untuk membela keadilan bagi semua lapisan masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
Untuk informasi lebih lanjut, Mila menyarankan para calon peserta dapat menghubungi media SNNU dan PPKHI atau mendaftar melalui tautan : https://bit.ly/PKPA-SNNU-PPKHI. (AR/Debar)