DEBAR.COM.-DEPOK- Dalam rangka menghimpun zakat dari calon-calon muzakki, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Depok tidaklah mungkin bisa bergerak sendirian, namun diperlukan kerjasama massif dengan berbagai pihak yang mampu mengumpulkan zakat, yang di himpun dan didata secara cermat. Oleh karenanya untuk menjembatani para muzakki atau seorang muslim/ lembaga yang dimiliki oleh orang Islam yang memiliki harta yang diwajibkan zakat, maka Baznas Kota Depok bekerjasama dengan RS Universitas Indonesia membentuk Unit Pengumpul Zakat yang di bernama UPZ Masjid As-Shihah RS UI.
Surat Keputusan UPZ dengan Nomor: Kep-001/B/MJD/010/2024 diserahkan oleh Ketua Baznas Depok kepada Manager Pelayanan Medik, Dr dr M Arza Putra secara simbolis di Masjid As Shihah RS UI, pada Jumat (18/10/2024) lalu.
Ketua Baznas Kota Depok, Endang Ahmad Yani mengatakan bahwa pembentukan UPZ ini akan memberikan manfaat yang besar dan menjadi kepanjangan tangan bagi muzaki di rumah sakit
“Tujuan pembentukan UPZ adalah kepanjangan tangan dari Baznas Depok untuk bisa mengumpulkan dan mengelola dana zakat, infak dan sedekah yang ada di lingkup RS UI dan kemudian dana yang terhimpun akan digunakan untuk membantu masyarakat luas,” Endang Ahmad Yani.
Endang menyampaikan, bahwa pengelolaan zakat, infak dan sedekah yang terkumpul nanti UPZ bisa membuat perencanaannya terlebih dahulu yang diketahui Baznas dimaksudkan pada pengelolaan dan pendistribusiannya tidak menyalahi syariat Islam ataupun regulasi undang-undang negara.
“Untuk terkait personil yang akan terlibat menjadi UPZ, kami sepenuhnya serahkan ke pihak RS,” jelasnya.
Sememtara Manager di RS UI, Dr dr M Arza Putra menyambut baik kerjasama dengan Baznas Kota Depok. Harapanya dengan adanya UPZ maka pengumpulan zakat, infak dan sedekah bisa berjalan maksimal dan penyalurannya juga akan lebih tepat dan jelas.
“Sehingga dana yang diberikan bagi mereka yang membutuhkan akan lebih tepat guna,” harapnya.
Pada acara tersebut diberikan secara simbolis SK UPZ dari Baznas Kota Depok untuk RS UI yang dihadiri oleh jajaran direksi dan karyawan RS UI.(AR/Debar)