Berdayakan Generasi Muda Potensial Depok
DEPOKPEMBAHARUAN.COM.-DEPOK-Depok sebagai kota yang sedang dalam tahap perkembangan memiliki berbagai potensi yang patut di berdayakan. Potensi itu secara umum dibagi dua, potensi materil dan potensi sumber daya manusia. Dalam konteks peradaban, potensi sumber daya manusia adalah hal yang paling urgent, serta prioritas di banding potensi materil. Karena materi bisa habis, sedangkan manusia itu terus tumbuh.
Depok memiliki sumber daya manusia yang besar, bukan saja dari kuantitasnya tetapi juga kualitasnya, itu terbukti dari bertumbuh pesatnya lembaga-lembaga pendidikan formal non formal, majelis ta’lim di berbagai tingkatan, dari yang kecil hingga yang dewasa, di tambah dengan rencana kedepan akan dibangun Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Depok.
“Dengan potensi sumber daya manusia yang besar itu hendaknya pemegang kebijakan terkait, lebih memperhatikan lagi pemberdayaan generasi muda potensial. Bagaimanapun, masa depan sebuah masyarakat atau kota bergantung pada kader binaannya,” ujar Ketua Ikatan Da’i Muda Indonesia Mukhrij Sidqy (IDMI) Kota Depok yang juga Wakil Pengasuh Ponpes Al-Wutsqo, Depok.
Dikatakan Mukhrij, jika generasi muda yang memiliki potensi ini tidak di berdayakan dan diberi posisi yang strategis dalam organisasi-organisasi formal maupun non formal di tingkat kota seperti MUI, KONI, dan lainnya, maka di khawatirkan akan terjadi krisis kader.
“Rotasi organisasi mengalami kemandekan, berputar di situ-situ saja (wa ‘ala alihi wa shohbihi saja), sementara kader-kader muda potensial berkembang dan diberdayagunakan di luar Depok. Itu kerugian besar bagi kota Depok.(AR/MS/Debar)
