Diajak Mahluk Mistis ‘Si Cantik’ Dua Hari Pria Ini Menghilang

DEBAR.COM.-TAPOS, DEPOK- Percaya tidak percaya, tapi ini bukti, Nalih warga RT 002/003 Tapos, Depok, Jawa Barat yang dilaporkan hilang selama dua hari saat mencari makan untuk ternaknya di semak belukar, oleh warga ditemukan sedang linglung sekitar pukul 13.30 WIB di Jalan Bukit Griya Bojong Nangka, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Menurut Wakapolsek Cimanggis AKP Agus upaya pencarian oleh pihak keluarga menyebar hingga masuk ke wilayah perbatasan Kali Cikeas Kabupaten Bogor, membuahkan hasil. Pasalnya warga yang menemukan korban sedang linglung tidak sadar.

“Saat ditemukan sedang duduk di pinggir jalan setelah hampir dua hari berjalan kaki menelusuri semak belukar tanpa menggunakan alas kaki” ujar Agus, Sabtu (13/10/2018).

Agus menuturkan selama pencarian, anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Tapos Bripka Asep juga dibantu oleh masyarakat, Tim Tagana Kota Depok, Babinsa, serta perangkat RT rumah korban.

“Alhamdullilah sekarang kondisi korban baik-baik saja sudah pulang ke rumah kerabatnya. Sementara itu korban masih belum bisa diajak komunikasi,” ucapnya.

Dikatakan Asep, berdasarkan pengakuan dari pihak keluarga, korban Nalih saat ditemukan seperti hilang kesadaran dan terus menyebut ‘Cantik’.

“Korban pertama kali ditemukan tidak sadar dan tidak mengenali keluarga. Hanya keluar ucapan dari korban berulangan-ulang menyebut “Di ajak Si Cantik”, sadarnya setelah keluarga memukul ringan wajah korban baru sadar,” jelasnya.

Dikatakan Asep, pada saat ditemukan, Nalih yang bekerja sebagai ternak kambing ini juga belum menikah tidak mau diajak pulang sama keluarga.

“Terus saja mengucapkan “Diajak Si Cantik”, ada kemungkinan korban telah kesirep makhluk mistis wanita diduga waktu korban tengah mencari rumput di semak belukar,” tambahnya.

Keberadaan Nalih juga diketahui berdasarkan dari penerawangan orang pintar yang dibawa sama warga kampung untuk melakukan pengecekan di lokasi ditemukan barang bukti.

“Ada ritual yang dilakukan oleh orang pintar di lokasi kejadian, menurutnya korban masih hidup dan berjalan ke arah wetan atau Timur. Berbekal informasi itu warga menyisir hingga korban berhasil ditemukan,” ungkapnya.

Dari lokasi korban hilang sampai ditemukan berjarak sekitar 13 Km. “Setelah sadar korban langsung dibawa ke rumah kakak di RT.02 sampai keadaannya membaik,” tukasnya. (AG/MFR/Debar)