Pemisahan Parkir Kendaraan Untuk Memudahkan dan Mengutamakan Gender
DEBAR.COM.-DEPOK- Pemberlakuan parkir motor khusus wanita di beberapa tempat parkir umum seperti Rumah Sakit, Mal dan kantor Balaikota Depok dalam rangka pengarusutamaan gender khususnya perempuan.
“Tidak ada niatan apa-apa selain memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada pengendara sepeda motor perempuan,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok Dadang Wihana menanggapi pemberitaan yang viral di media sosial terkait pemisahan parkir yang dipisah antar wanita dan pria di Balaikota Depok, Rabu (10/07/2019).
Dikatakan Dadang, Masalah penyediaan parkir yang dipisah bukan hanya terjadi di Depok, namun hampir di seluruh Indonesia. Di RSUD Depok Sawangan juga sudah ada sejak tahun 2017 lalu kemudian di pusat perbelanjaan Margo City dan di Balaikota Depok.
“Jadi bukan dadakan atau ada kaitan dengan partai maupun politik tertentu tapi hanya untuk memberikan kemudahan kepada para wanita yang membawa kendaraan roda dua,” jelas Dadang.
Hal senada dikatakan Hendrik, petugas parkir RSUD Depok, parkir khusus wanita sudah lama ada di sini dan selama ini malah terlihat tertib dan aman saja. “Tidak ada yang protes dan keberatan tuh. Terlebih mudah dikontrol oleh petugas parkir di lokasi tersebut,”ujarnya.
Sedangkan Lukman, warga Lio, menilai pemisahan parkir wanita dan pria di balaikota Depok seharusnya tidak perlu dilakukan karena lahan parkir sangat sempit.
“Lain halnya jika lahan parkir sepeda motor cukup luas atau di lapangan boleh deh dipisah. Parkir di basment aja sudah susah malah ada pemisahan segala,” pungkasnya. (AP/Debar).