Puskesmas Baktijaya Gelar Lokmin
DEBAR.COM.-BAKTIJAYA, DEPOK- Stunting, Covid 19 yang cenderung melonjak lagi, tuberculosis (TB) dan gizi buruk adalah pekerjaan rumah (PR) bukan hanya bagi pemerintah, tapi juga menjadi tugas seluruh lapisan masyarakat untuk menanganinya. Hal itu menjadi topik bahasan Loka Karya Mini (Lokmin) Tribulanan yang digelar Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kelurahan Baktijaya di aula kelurahan setempat, Rabu (29/06/2022).
Lokmin yang dibuka Camat Sukmajaya Fery Birowo ini dihadiri perwakilan Dinas Kesehatan dr Darma Ningsih, Kepala Puskesmas Baktijaya dr Nunu Suprihatin, Lurah Baktijaya Raden Iwan Heru Kusuma, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Baktijaya Budi Santoso dan Kepala Seksi Pemerintahan Andi Pangeran Sitompul. Lokmin juga dihadiri sedikit peserta.
Pada kesempatan itu Camat Sukmajaya mengatakan bahwa Lokmin merupakan ajang evaluasi bidang kesehatan masyarakat, khususnya diasa pandemi Covid 19 ini. Juga pantauan kesehatan bagi balita dan lansia.
“Saat ini pandemi Covid 19 kembali menunjukkan peningkatan. Untuk itu masyarakat diingatkan untuk tetap melaksanakan protokol kesehatanndan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS),” kata Fery Birowo.
Di sisi lain dr Nunu menyayangkan banyaknya warga Baktijaya yang mula abai memeriksakan kesehatan dan menimbang bayi dan balitanya ke posyandu. Hal ini sebenarnya menjadi salah satu upaya mengatasi dan mencegah adanya stunting dan gizi buruk bagi tumbuh kembang balitanya.
“Stunting harus dicegah sejak dini. Harus ada kerjasama gabungan lintas sektoral dari semua lembaga dan instansi untuk tangani Stunting dan masalah kesehatan masyarakat,” timpal Darma Ningsih.(ASH/Debar)
