Launching Al-Asybal Islamic School, NU Depok Dorong Pendidikan Madrasah Berkualitas
DEBAR.COM.-CINERE, DEPOK- Dengan mengangkat tema ‘Membangun Generasi masa depan dengan Pendidikan dengan Karakter’, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Depok meresmikan Al-Asbal Islamic School, di Cinere, Minggu (28/05/2023).
Ketua PCNU Kota Depok, KH. Achmad Solechan, mengatakan pihaknya tengah fokus dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Depok melalui jalur pendidikan terutama Madrasah. Menurutnya, dengan mengintegrasikan pemahaman keagamaan dan ilmu teknologi.
“Kita berharap agar generasi masa depan menjadi generasi pembelajar yang mampu beradaptasi dengan kondisi perkembangan zaman. Seimbang dalam dimensi agama maupun Iptek,” kata Achmad Solechan dalam Seminar Pendidikan dan Launching Madrasah Ibtidaiyah Al-Asybal Islamic School.
Dikatakan Solechan melalui Al-Asybal Islamic School ini kita mengekspresikan dan mengimplementasi gagasan yang integratif. Kuat dalam bidang keagamaan dan keruhanian seperti tahfidzul Qur’an, pengetahuan keagamaan, akhlakul karimah. Juga kuat dengan ilmu kekinian seperti penguasaan dunia digital yakni AI, Robotik, Coding, yang mutlak diperlukan untuk menguasai zaman. Dirinya berharap agar mendapatkan dukungan dari Pemerintah dan masyarakat.
“Tentu, kita berharap agar Depok maju. Dengan SDM berkualitas akan berdampak pada kualitas lingkungan, masyarakat, tata kehidupan, dll. Masyarakat yang berbudaya, lingkungan yang beradab dimulai dari pendidikan yang maju dan berkualitas,” jelasnya.
Sementara Direktur GTK Kemenag RI, Dr. Muhammad Zain mengatakan sebuah wilayah atau Kota tidak akan dikenang kalau tidak ada lembaga pendidikan yang baik. Dirinya mengapresiasi kehadiran Madrasah Ibtidaiyah Al-Asybal Islamic School. Menurutnya, pendidikan yang berkualitas salah satunya adanya guru dan tenaga pendidik yang profesional dan penggunaan teknologi yang bijaksana.
“Kita mengharapkan pendidikan yang mengedepankan akhlakul karimah dan penguasaan Iptek. Dengan pendidikan agama Islam yang moderat dan tidak radikal. Mengajar dengan hati dan cinta adalah kunci sukses dalam pendidikan. Sebab, siswa yang kita didik sekarang ini dipersiapkan untuk Indonesia emas tahun 2045, Indonesia sejahtera dsn bahagia. Pendidikan maju, SDM unggul dan Indonesia jaya,” harapnya.
Hal senada diungkapkan Dekan Fakultas Psykologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr Yulta faela Nisa. Dirinya menuturkan pentingnya belajar dan mengajar sesuai dengan psikologi anak. Untuk itu, lanjutnya, dalam menghadapi permasalahan dalam pendidikan lebih pada menggunakan pendekatan psikologi.
“Kalau menjumpai anak dengan kebutuhan khusus maka saat mengajar tidak bisa disamakan dengan anak pada umumnya,” terangnya seusai menjawab pertanyaan peserta seminar.
Sedangkan ,Direktur Lembaga Sains Terapan UI Eko Waludi, M. Si. menyoroti tentang penguasaan teknologi. Menurutnya, teknologi hanya sebagai alat jangan sampai dijadikan tujuan. “Ada tiga komponen yang perlu diperhatikan. Sain terapan, psikologi, orang atau birokrat di dunia pendidikan. Tentu, dengan mengembangkan semua potensi kita optimis Al- Asybal Islamic School dan Madrasah di Depok bisa berkembang dengan baik,” ujarnya.
Sekretaris LP Ma’arif Kota Depok, Ali Mudasir mengungkapkan hadirnya MI Al-Asybal Islamic School tersebut. Menurutnya sebagai inisiatif pendidikan baru yang dirancang untuk mendorong pembangunan karakter pada generasi muda. “Yakni dengan mengedepankan pengetahuan, akhlakul karimah, Islam moderat sesuai dengan Aswaja,” tandasnya. (MFR/Debar)