Institut Agama Islam Depok Gelar KKN di Desa Tamansari Rumpin, Kabupaten Bogor
DEBAR.COM.-DEPOK- Institut Agama Islam Depok (IAID) menggelar kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung di Desa Tamansari Rumpin Kabupaten Bogor, Kamis (21/12/2023).
KKN yang dilaksanakan selama sebulan lebih ini dimulai pelaksanaannya pada tanggal 26 Desember 2023 sampai dengan 31 Januari 2024. Sedangkan acara pelaksanaan Pembukaan KKN pada Kamis, 21 Desember 2023, di Aula Desa Tamansari yang dihadiri oleh Rektor IAID, Dr.H. A. Fatih Ghazali, MM, Kaprodi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah IAID, Dr. Ahmad SujaI, M.Pd, Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis Islam dan sekaligus Pembimbing KKN Kelompok 7, H. Badruddin, S.Ag, MM, Pembimbing KKN Kelompok 8, Ari Pratama Putra, M.Pd, dan sejumlah aparat Desa Tamansari lainnya.
H. Badruddin, S.Ag, MM mengatakan jumlah seluruh mahasiswa KKN IAID Al-Karimiyah Tahun 2023 berjumlah 146 mahasiawa yang terbagi menjadi 10 kelompok dan tersebar di 5 desa Kabupaten Bogor, yaitu desa Parung, Desa Waru, Desa Jabon Mekar, Desa Taman Sari, dan Desa Kalisuren.
“Seluruhnya berada di 3 kecamatan, kecamatan Parung kecamatan Rumpin, dan kecamatan Tajurhalang,” kata H. Badruddin, Senin (25/12/2023).
Sementara Rektor IAID, Dr.H. A. Fatih Ghazali, MM menyampaikan bahwa program KKN ini diikuti oleh 30 peserta dari Prodi Pendidikan Agama Islam dan Prodi Perbankan Syariah yang dibagi menjadi dua kelompok, satu berada di Kp. Banjar Pinang dan satunya lagi berada di Kp. Temanggungan.
“Jadi peserta KKN ini berjumlah 30 orang dan dibagi menjadi dua kelompok di wilayah berbeda,” jelasnya.
Dirinya berharap, seluruh peserta KKN agar Adaptif dengan lingkungan, menjaga nama baik almamater serta melaksanakan program-progam sosial, keagamaan dan pendidikan dengan baik dan maksimal. Sehingga output laporan KKN dapat dikonversikan menjadi karya ilmiah artikel jurnal pengabdian.
“Semoga seluruh peserta KKN ini dapat menjalankan tugas mereka dengan maksimal agar output laporan KKN dapat dikonversikan menjadi karya ilmiah artikel jurnal pengabdian,” ujarnya.
Sedangkan Kepala Desa Tamansari H. Hajmi, M.Pd mengatakan bahwa pihaknya sangat menyambut baik dan apresiasi kedatangan para peserta KKN dan berharap dapat memberikan dampak yang baik untuk masyarakat.
“Pelaksanaan KKN di Desa Tamansari sudah kesekian kalinya. Semoga terus berkelanjutan demi memberikan dampak yang baik untuk masyarakat dan saya pun sangat terbuka dan bersenang hati dengan kedatangan para peserta KKN, serta sudah menyediakan tempat tinggal khusus untuk peserta KKN dari Intitut Agama Islam Depok Al Karimiyah,” ungkapnya.
Ketua LPM Desa Tamansari, Tajul Arifin menambahkan bahwa masyarakat Desa Tamansari dikenal agamis dan religius. Banyak kegiatan pengajian rutin, kegiatan BKMT dan kegiatan keagamaan yang lain. Masyarakat Desa Tamansari juga heterogen, dan diharapkan melalui KKN ini ada timbal balik hubungan sinergitas yang baik untuk saling memberikan manfaat.
“Menjadi Mahasiswa harus semangat, giat dan adaptif, jangan cengeng dan cepat mengeluh. Belajar langsung di kehidupan masyarakat dengan saling memberi manfaat dan memberi faedah kebaikan,” pungkasnya. (AR/Debar)