PDAM Depok Target 10 Ribu Sambungan Langganan Baru Tahun 2018

DEPOKPEMBAHARUAN.COM. -DEPOK-Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Depok di tahun 2018 ini menargetkan 10.008 sambungan langganan baru. Target sambungan baru tersebut dibuat berdasarkan hasil survei yang dilakukan PDAM.

“Kami telah melakukan upaya-upaya dalam penambahan sambungan baru, seperti survei, penyebaran angket, flayer serta baliho dan tentunya sosialisasi air bersih kepada masyarakat. Upaya tersebut juga dibarengi dengan kemudahan layanan seperti open table dan pendaftaran online,” ujar Manajer Pemasaran PDAM Tirta Asasta, Imas Dyah Pitaloka, Jumat (23/03/2018).

Lebih lanjut dikatakan,saat ini sudah ada 64.021 pelanggan yang memanfaatkan akses air bersih PDAM per tahun 2017. Karena itu, sejumlah pekerjaan pemasangan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dilakukan PDAM. Diantaranya di wilayah Sawangan, Bojongsari dan Cinere.

“Sudah ada beberapa apartemen dan perumahan yang akan bekerja sama. Dari situ kami terus mengembangkan perluasan cakupan air PDAM Tirta Asasta, untuk menjalankan misi yaitu agar tidak ada lagi pemanfaatan air tanah,” ucapnya.

Sementara Supervisor Komunikasi dan Layanan Pelanggan, Ratih Ditta Sugiarthi mengatakan sudah menjadi suatu prioritas bagi PDAM Tirta Asasta untuk melayani warga Depok dalam segi kualitas air bersih.

“Kami mencoba untuk mensosialisasikan agar masyarakat berpindah dari air tanah. Karena air yang jernih belum tentu sehat, sedangkan air PDAM sudah sesuai standar. Pengambilan air tanah secara besar-besaran juga akan berbahaya bagi ekosistem,” jelasnya.

Ratih menambahkan, PDAM Tirta Asasta Kota Depok akan terus berupaya untuk mewujudkan target 35 persen penduduk Kota Depok harus terakses air bersih di tahun 2020.

“Untuk itu, pengembangan infrastruktur seperti air baku, instalasi pengolahan air, jaringan pipa dan penunjang lainnya terus dioptimalkan oleh PDAM Tirta Asasta Depok,” pungkasnya.(AR/Debar)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button