Gegara Ditalak Istri, Suami Gandir di Pohon Nangka

DEBAR.COM.-PANCORAN MAS, DEPOK- Diduga tak kuat menanggung malu karena di talak sang istri akhirnya SM, (52) warga Kampung Pulo, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri di pohon nangka belakang rumah.

“Kejadian tersebut diketahui warga sekitar yang tengah melintas di sekitar kebun kosong dan melihat ada seorang yang tergantung seutas tali di batang pohon Nangka,” kata Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Tri Harjadi didampingi Kanit Reskrim Polsek Pancoranmas, Iptu Syaid Abu, Minggu (19/09/2021).

Kompol Tri mengatakan, penemuan tubuh tergantung di pohon Nangka sempat menghebohkan warga sekitar karena korban yang bernama SM (52) sehari hari bekerja sebagai petani dan tidak terlihat memiliki masalah yang rumit. Melihat SM tergantung di pohon Nangka warga sekitar melaporkan ke Polsek Pancoran Mas.

Menurut dia, keterangan dari saksi dan keluarga ternyata korban SM menghabisi hidupnya karena persoalan konflik rumah tangga.

“Kami dapat info dari saksi bahwa korban ditalak sama istrinya,” ujarnya saat Sabtu malam minggu namun saat pagi hari korban sudah tidak ada di dalam rumah dan ditemukan warga sudah tergantung seutas tali di batang pohon Nangka.

Namun, kini pihaknya masih melakukan investigasi lebih lanjut lantaran keluarga korban masih dalam situasi berduka. “Kondisi keluarga masih berduka sehingga belum dapat ditanya terkait kasus tersebut, ” tutupnya. (AR/Debar)