SMA Negeri 9 Depok Ikuti Kegiatan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan
DEBAR.COM.-CINERE, DEPOK- Para Siswa-siswi, Tim Kesiswaan dan Guru PPKn SMA Negeri 9 Depok mengikuti kegiatan penyuluhan Wawasan Kebangsaan oleh Kodim 0508/Depok dan Koramil 07/Limo yang berlangsung di aula SMA Negeri 9 Depok, Jumat (05/08/2022).
Danramil 07/Limo, Kapten Inf. Poegoeh mengatakan, kegiatan penyuluhan ini adalah bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kategori pembangunan non-fisik, yaitu pembangunan mental.
“Para siswa perlu belajar dari sejarah bangsa Indonesia yang pernah dijajah selama ratusan tahun. Para pemuda kemudian bangkit untuk memerdekakan bangsanya. Salah satu momen penting itu adalah peristiwa Sumpah Pemuda,” kata Danramil Poegoeh yang didampingi Babinsa Serda Saptomo.
Poegoeh juga mengatakan bahwa sebagai pelajar harus bisa mengisi kemerdekaan dengan belajar yang giat dan berprestasi. Para siswa juga harus bisa melatih kedisiplinan dengan membuat jadwal yang teratur dari bangun pagi sampai tidur.
“Saya harapkan para siswa tidak terlibat hal-hal yang bersifat negatif, seperti tawuran,” harapnya.
Dirinya juga mengajak para siswa membayangkan, jika tidak ada lagi anak-anak muda yang mau menjadi tentara. Dan kalau itu terjadi maka Indonesia akan menjadi lemah dan mengakibatkan akan mudah dikuasai kembali oleh bangsa asing. Karenanya, ia mendorong para siswa untuk mau berkarir di dunia militer.
“Dalam militer banyak kecabangannya. Dia menyebutkan beberapa kecabangan dalam militer, seperti infanteri, artileri, juga kesehatan”, ungkapnya.
Sementara Kepala SMA Negeri 9 Depok, Lely Ersastri mengatakan, bahwa wawasan kebangsaan sangat penting sekali diketahui dan dipelajari oleh para generasi muda saat ini untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air.
“Para generasi sekarang harus mengetahui sejarah bangsa Indonesia dan juga para Pahlawan Kemerdekaan yang telah memerdekakan negeri ini dengan darah dan nyawa,” ujarnya.
Dirinya berharap, dengan adanya penyuluhan wawasan kebangsaan di SMA Negeri 9 Depok ini, para siswa-siswi dapat lebih mengetahui sejarah bangsa Indonesia. “Juga dapat menghormati para jasa pahlawan kemerdekaan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan hingga sekarang ini”, tutupnya.(AR/Debar)