Syiar Debar Ramadan “Keutamaan Hari-Hari Ramadan”

Oleh : Ustad Mukhrij Sidqy, MA
(Majlis Taklim Fusda Al-Amjad Kota Depok)

DEBAR.COM.-DEPOK- Hujjatul Islam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al-Ghazali Rahimahullah ta’ala (W. 505 H) mengutip sebuah riwayat dalam kitabnya -Mukasyafatul Qulub Ilâ Hadhrati ‘Allamil Ghuyûb fi ‘Ilmit Tashawwuf- tentang keutamaan hari-hari pada bulan Ramadhan. Bahwa Rasulullah SAW bersabda :

“Apabila (datang) malam pertama bulan Ramadan, dibukalah pintu-pintu surga seluruhnya, dan tak ada satupun yang tertutup dalam bulan itu. Dan Allah SWT memerintahkan penyeru-penyeru (malaikat) untuk memanggil ‘Wahai para penuntut kebaikan terimalah, wahai pelaku keburukan hentikanlah’.

Lalu penyeru itu berkata, apakah ada yang memohon ampun? Ia pasti di ampuni. Apakah ada yang meminta? Pasti di kabulkan. Apakah ada yang bertaubat? Pasti diterima taubatnya. Dan penyeru itu terus menyeru hingga datangnya fajar (Subuh). Dan Allah SWT pada setiap malam dari Ramadan, membebaskan ribuan hamba dari api neraka yang seharusnya mereka mendapatkan adzab.

Hadis-hadis tentang keutamaan Ramadhan banyak sekali. Karenanya, patutlah kita untuk memiliki sikap “al-hirsh” (Tamak) pada keutamaan-keutamaan Ramadan.

Jika sebelas bulan sebelumnya hubungan kita dengan Allah adalah hubungan ‘Minimalis atau Pas-pas-an’, maka di bulan Ramadan ini adalah waktu yang tepat untuk kita prioritaskan waktu kita untuk Allah SWT.(MS/Debar)