Kadis PUPR Berang Siap Tegur Pemborong

DEBAR.COM.-PANCORAN, MAS, DEPOK- Akibat pekerjaan yang sembrono pengerjaan saluran air atau gorong-gorong di RT 04/018 Kelurahan Pitara, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, warga menjadi geram. Pasalnya pengerjaan saluran air tersebut membuat sebagian tembok pagar dan dinding rumah retak hingga terpaksa diganjal batang kayu, Minggu (17/11/2019).

“Padahal sudah diingatkan kepada pemborongnya agar pekerjaan harus perlahan karena galian tanah saluran air di jalan lingkungan sangat dekat dengan pondasi rumah maupun pagar milik warga sepanjang Gang Makam, Kel. Pitara,” ujar Cahyadi, warga RT 04/18 Pitara, Pancoran Mas.

Sebetulnya warga senang ada kegiatan normalisasi saluran air depan rumah. Tapi diharapkan pekerjaan dilakukan profesional, bukan main gali. Pendi, mandor yang mengawasi kegiatan di lapangan malah tidak bertanggung jawab dan meninggalkan begitu saja kerusakan tembok pagar maupun dinding rumah warga.

“Coba lihat hampir semua tembok pagar dan dinding rumah warga yang berdekatan dengan galian saluran air retak retak dan kini terpaksa disanggah tiang kayu,” ujarnya kesal yang minta pemborong memperbaiki kembali tempat tinggal dan pagarnya.

“Kerusakan sejumlah tembok pagar dan dinding rumah warga sudah dilaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok,” kata Bagio, pengurus RT 04/018.

Kepala DPUPR Kota Depok Dadan Rustandi menanggapi keluhan warga tersebut mengatakan, dirinya tidak habis pikir dan secepatnya akan memanggil penanggung jawab pekerjaan normalisasi saluran air tersebut. “Jelas ini sangat fatal salahnya. Saya sudah minta UPT 2 DPUPR Pancoran Mas untuk mengecek dan melihat langsung kerusakan serta memperbaiki rumah maupun tembok yang retak,” pungkasnya. (AP/AR/Debar)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button