Hingga Saat Ini Longsor di Sukamaju Baru Belum Diperbaiki
DEBAR.COM.-SUKAMAJU BARU, DEPOK- Pasca banjir dan tanah longsor di awal tahun baru 2020, masih banyak meninggalkan sisa sebagai pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Depok hingga sekarang ini.
Salah satu lokasi yang terkena bencana tanah longsor yang berada di wilayah RT 07/02, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun robohnya pohon dan tanah tergerus akibat banjir berdampak pada pondasi rumah yang berkurang kekuatannya.
“Diperkirakan karena intensitas hujan yang tinggi pada 31/12/2019 dan 01/01/2020 yang lalu menyebabkan tanah longsor. Beruntung tidak ada rumah warga dipinggiran tebing ini, sehingga tidak ada korban jiwa,” tutur Lurah Sukamaju Baru Raden Iwan yang belum lama ini menjabat sebagai Lurah yang didampingi Ketua LPM dqn Bimas setempat, Selasa (07/01/2020).
Dikatakan Iwan, sebelum kejadian tanah longsor, dirinya sudah mengajukan proposal untuk perbaikan tebing kepihak kecamatan agar diturap, tapi sampai saat ini belum ada perbaikan dan realisasinya.
Sementara Ketua RT 07/02 Kelurahan Sukamaju Baru, Sarmidi merasa kesal, lantaran setiap ada perbaikan dari pemerintah, selalu wilayah atas yang jadi prioritaskan. Padahal semua air selokan mengalirnya lewat saluran got rumahnya.
“Saya berharap pada lurah yang baru, agar nanti kalau ada perbaikan tebing, saluran gotnya juga dibikin permanen. Kalau gotnya tidak sampai kekali, akibatnya rumah saya tergerus terus dan bakalan longsor rumah saya, ini kejadiannya tanggal 1 Januari kemarin, tapi sampai sekarang belum diapa-apain” ucapnya kesal. (FIR/Debar)
