Pembangunan Gedung BPJS Kesehatan Dipertanyakan
DEBAR.COM.-DEPOK- Pekerjaan Proyek Gedung BPJS Kesehatan yang berada di Grand Depok City, mendapat sorotan dan mempertanyakan Papapn Proyek dari Masyarakat Depok.
Pasalnya, di Papan Proyek yang dipasang, tidak ada Nilai Anggaran dan Bersumber darimana Pelaksanaan Proyek tersebut. hanya ada nama pelaksana, pengawas, perencana serta batas waktu pelaksanaan Pekerjaan dari Proyek Gedung BPJS Kesehatan.
“Mengenai tidak adanya nilai anggarannya didalam papan proyek, itu format imb, yang diberikan dari PTSP, sedang terkait pekerja yang tidak memakai APD, akan kami sampaikan kepihak Kontraktor,” ujar Rida, Humas BPJS Kesehatan Depok, melalui telephone selulernya, Kamis (19/12/2019).
Ditempat terpisah, Sekjen LSM Penjara Jawa Barat, Tonny Supriadi,SH,MH, mempertanyakan Pelaksanaan Proyek tersebut. Dirinya cukup heran, begitu besar pekerjaan proyek tersebut, tetapi kenapa tidak ada pagu Anggarannya pada plang papan proyek yang terpangpang dilokasi. “Bukan perusahaan itu kan yang punya dana, padahal setiap penggunaan dana Pemerintah harus transparan kepada publik,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, Pihak Perusahaan harusnya transparan kepada publik, karena pembangunan Kantor BPJS Kesehatan yang ada di GDC tepat disamping pembangunan Alun Alun Kota Depok, pastinya memakai dana Pemerintah, selain itu terlihat para pekerja tidak memakai alat K3 (Kelengkapan Keselamatan Kerja) dilokasi proyek. “Kami akan memantau terus jalannya proyek yang akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, apakah dapat selesai tepat waktu atau tidak,” pungkasnya. (NDI/Debar)
