DEBAR.COM.-PANMAS, DEPOK- Setelah dua tahun lalu meraih Juara I Kampung Tangguh Jaya se-Jabodetabek yang digelar Polda Metro Jaya, kali ini RW 011 Poin Mas Depok berusaha meraih penghargaan berupa Trophy Program Kampung Iklim (Proklim) Utama tahun 2024.
Program Kampung Iklim (ProKlim) merupakan program berlingkup nasional yang dikelola oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam rangka mendorong masyarakat untuk melakukan peningkatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan pengurangan emisi gas rumah kaca serta memberikan penghargaan terhadap upaya-upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang telah dilaksanakan di tingkat lokal sesuai dengan kondisi wilayah.
“ProKlim mendorong partisipasi masyarakat dalam kegiatan seperti penghijauan, pengelolaan sampah, dan konservasi air, dengan tujuan meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap perubahan iklim,” kata Ketua RW 011, Wahyudi, Kamis (04/07/2024).
Dikatakan Wahyudi, RW 011 Poin Mas Depok yang tahun lalu sudah mencapai Kategori Proklim Madya, sejak lama telah melakukan berbagai aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dengan lebih efektif, efisien, inklusif, transparan dan akuntabel dengan basis komunitas di lingkungan perumahan.
Rombongan tim yang diketuai Pujo Nur Cahyo, Kepala Seksi Wilayah I Balai Pengendalian Perubahan Iklim (BPPI) Jawa, Bali, Nusa Tenggara melakukan penilaian verifikasi lapangan untuk mengecek kesesuaian data dan informasi yang tercatat pada Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN PPI) dan Spectrum, dengan kondisi sebenarnya di lingkungan perumahan RW 011 Poin Mas Depok.
Ada hal unik yang disiapkan pengurus RW 011 Poin Mas untuk proses verifikasi kali ini dengan menyiapkan andong atau bendi sebagai kendaraan tim verifikasi berkeliling kompleks perumahan seluas kurang lebih 100 ribu meter persegi ini.
“Andong, kendaraan ramah lingkungan yang biasa dipakai anak-anak berkeliling perumahan, kami siapkan khusus untuk kepentingan verifikasi lapangan. Tak hanya itu, kami turut mengajak tim KLHK bersama Camat Pancoran Mas untuk menanam tanaman rambutan dan belimbing, sebagai upaya mitigasi mengantisipasi perubahan iklim saat ini,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator ProKlim RW 011 Poin Mas, Midi Bayu mengatakan, wilayah RW 011 Poin Mas, sejak lama telah melakukan berbagai aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dengan lebih efektif, efisien, inklusif, transparan dan akuntabel dengan basis komunitas di lingkungan perumahan. Antara lain pendirian bank sampah Poin Mas pada 2012, sebagai ikhtiar mengurangi volume sampah yang diproduksi rumah tinggal agar tidak membahayakan lingkungan dan kesehatan.
“Kami di Poin Mas telah lama mengupayakan berbagai aksi mitigasi, adaptasi sekaligus kelembagaan menghadapi dampak perubahan iklim saat ini, seperti pembuatan sumur resapan, biopori, hutan kota, pemeliharaan embung dan mata air, serta pemilahan sampah di rumah-rumah warga,” ungkapnya.
Sebelum memulai verifikasi, Ketua RW 011 Poin Mas mengajak Camat Pancoran Mas, Zikri Dwi Darmawan dan rombongan tim verifikasi dari KLHK menanam dua pohon jambu sebagai langkah konkret menghijaukan lingkungan.
Sebanyak 327 lokasi dinyatakan masuk dalam nominasi Kategori ProKlim Utama tahun 2024 yang memerlukan penelaahan dan pencermatan lebih lanjut melalui verifikasi. Dari nominasi tersebut, terdapat 4 lokasi di wilayah Kota depok, termasuk RW 011 Poin Mas yang diverifikasi langsung ke lapangan dan 2 lokasi yang diverifikasi secara online mulai Juni hingga awal Juli 2024. (AR/Debar)
