SYIAR DEBAR ‘Membangun Keluarga Qurani’ Oleh: Ustad Dr.Mukhrij Sidqy, MA
DEBAR.COM.-DEPOK- Kita mengetahui bahwa Al-Quran memuat banyak sekali tentang kisah, baik kisah tentang para Nabi, Orang atau Kaum terdahulu, maupun kisah di masa Rasulullah SAW. Dan jika kita perhatikan lebih cermat lagi, kebanyakan dari kisah para Nabi itu juga menceritakan tentang keluarganya, atau anak dan istrinya. Sebut saja kisah Nabi Adam as, juga menceritakan istri dan anak-anaknya, begitu pula Nabi Nuh as, Ibrahim as, Yaqub as, Musa as, Zakariya, Ayyub as dan lainnya.
Belum lagi ada surat khusus tentang keluarga, yaitu Ali ‘Imran (Keluarga Imran). Dan Allah SWT telah berfirman tentang keluarga “Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga Imran melebihi segala umat (pada masa masing-masing)” (QS. Ali Imran : 33) Dengan porsi yang begitu besar, maka kita mengerti bahwa keluarga adalah salah satu yang menjadi konsen besar Al-Quran. Dengan kata lain, keluarga adalah salah satu tema besar dalam Islam.
Banyak orang telah kehilangan tujuan (disorientasi) berkeluarga, tidak mengerti untuk apa membangun keluarga, jadilah materialisme sebagai tujuan berkeluarga, hasilnya adalah perceraian yang semakin tinggi. Terbukti, setiap tahun angka perceraian karena faktor ekonomi terus meningkat, menempati posisi kedua setelah faktor pertengkaran. Padahal, tujuan utama berkeluarga adalah sakinah bagi pasangan suami istri (ketenangan) serta terhindar dari api neraka (QS. At-Tahrim : 6)
Jika keluarga adalah hal yang sakral, maka itu tidak bisa dijalankan seadanya sebisanya, melainkan memahami tutorial, memiliki guidance yang konkrit, dan petunjuk itu adalah kitab suci Al-Quran.
Allah SWT sendiri yang memerintahkan untuk berkeluarga dan membimbing untuk mencapai keluarga yang baik dan diridhoi Allah SWT, maka kegagalan kita selama ini jelas sekali karena tidak menjadikan Allah dan RasulNya sebagai pembimbing keluarga kita sendiri.(MUKHRIJ/Debar)