Orangtua Pelajar SMP Yang Tewas di Pinggir Kali, Berharap Segera Diringkus Pembunuhnya
DEBAR.COM.-SAWANGAN, DEPOK- Polisi masih terus memburu pembunuh Al (14) pelajar SMP kelas 9 yang ditemukan tewas di pinggir Kali Ciputat, Cinangka Sawangan, Depok, Sabtu (06/10/2018).
Sampai saat ini beberapa saksi mata sudah dimintai keterangan, meski minim saksi, namun orang tua korban berharap pihak kepolisian bisa cepat menangkap pelaku. Sebab kata bapak korban, Sumarno akrab dipanggil Marno (48) dirinya sangat terpukul atas kemarian buah hatinya itu dengan sangat mengenaskan.
Sebelum kejadian anak sulung pasangan Sumarno-Ama tersebut sekitar pukul 09.30 WIB sempat pulang sekolah ke rumah. “Korban udah ganti baju kaos hitam namun celana masih panjang Pramuka coklat,” ujar Marno sambil menahan isak tangisnya, Sabtu (06/10/2018) sore.
Korban sempat meminta uang jajan Rp.10 ribu untuk main. Namun uang itu belum sempat dikasih oleh Marno lantaran dia sudah keburu pergi ojek.
“Tadi korban awalnya mau pake motor untuk main karena tidak saya kasih mau dipakai kerja ojek. Setelah itu anak langsung keluar rumah alasannya mau main futsal sama temen-temennya,” katanya.
Namun berselang kurang lebih sekitar dua jam Marno dapat kabar jika anaknya tersebut sudah tewas. “Tragis banget kematian anak saya dengan cara dianaiya. Tidak sanggup melihat keadaan anak saat di kali penuh darah dan urat nadi tangan kanan sudah putus,” ucapnya.
Marno katakana, sehari-hari anaknya tersebut dikenal sangat pendiam dan tidak pernah macam-macam. “Jangankan main yang tidak bener, badung (nakal) aja tidak pernah,” ungkapnya.
Sebagai orang tua, Marno berharap Polsek Sawangan segera menangkap pelakunya. ”Pelakunya harus mendapatkan hukuman setimpal atas segala perbuatan yang telah dilakukan terhadap anak saya,” pungkasnya. (AG/Debar)